Bagaimana Cara Untuk Memilih Nama Domain

Salah satu keputusan besar yang harus anda lakukan adalah nama domain dari situs anda. Anda mungkin punya beberapa ide, tapi apa yang harus anda ingat saat anda menatap layar komputer untuk mendaftarkannya? Apa yang paling beresonansi di web? Apa yang harus anda hindari?

Mungkin, anda memulai sebuah perusahaan baru, merek baru, atau punya merek existing yang ingin anda gunakan secara online? Bagaimanapun juga, anda akan membutuhkan sebuah situs web.

Nama domain memiliki dampak besar di seluruh web dalam hal click-through rate, mulai dari penelusuran hingga hasil media sosial, hingga referring links, sampai type-in traffic, brandability, offline advertising. Ada banyak sekali tempat dimana nama domain anda memengaruhi merek dan pemasaran online anda, dan kita tidak dapat mengabaikannya.

1. Buatlah itu brandable

Bermerek, artinya saat anda mendengar atau melihat nama domain itu, kedengarannya seperti merek. Yang berarti tanda hubung dan angka itu bermasalah karena mereka tidak terdengar seperti merek. Mereka terdengar biasa, atau aneh.

Misalnya, jika kita ingin membuat situs pasta yang memiliki resep pasta dan menjual beberapa produk e-commerce pasta yang terkait dengannya;

  • Pasta-shop.com akan sulit untuk dicitrakan, dikatakan, atau diingat.
  • PastaAficionado.com terdengar bermerek, unik, namun cukup menantang untuk dikatakan.
  • PastaLabs.com akan luar biasa karena memiliki konotasi ilmiah padanya, sangat brandable, unik, mudah diingat, dan menonjol.

2. Buatlah itu bisa diucapkan

Anda mungkin berpikir, “Mengapa itu sangat penting sehingga bisa diucapkan? Kebanyakan orang akan mengetik atau mengklik link itu.”

Itu penting karena “kelancaran proses pengolahan”. Sebuah bias kognitif yang dimilik manusia dimana kita mengingat (dan memiliki hubungan positif lebih dengan) hal-hal yang dapat kita katakan dan pikirkan dengan mudah. Itu termasuk dapat diucapkan atau dikatakan dalam pikiran kita sendiri.

Hal ini akan bervariasi tergantung bahasa dan wilayah yang anda targetkan.

Jika anda tidak dapat menyebutkan namanya dengan mudah, anda akan kehilangan kelancaran proses, kemudahan untuk diingat, dan manfaat dari kemampuan brand yang telah anda buat.

 

3. Buatlah itu singkat

Ukuran kata itu penting karena kelancaran proses yang kita bicarakan di atas.

Semakin sedikit karakter yang dimiliki nama domain, semakin mudah untuk diketik, dikatakan, berbagi, dan semakin sedikit kata itu disingkat pada platform berbagi media sosial dan hasil pencarian.

Lebih pendek itu lebih baik.

 

4. Bias terhadap .com

Aku tahu ini tahun 2017. Kenapa kita masih berbicara tentang .com? Internet sudah ada sekitar 20 tahun lebih. Mengapa .com sangat berpengaruh jika ada begitu banyak pilihan ekstensi TLD (Top-Level Domains)? Jawabannya adalah, .com adalah TLD yang paling dikenal dan paling mudah diakses.

Kelancaran kognitif menyatakan bahwa kita harus membuat sesuatu yang mudah, yang memiliki hubungan dengan banyak orang, dan .com masih merupakan TLD utama. Jika anda ingin membangun domain yang sangat brandable yang bisa bekerja dengan baik, anda akan menginginkan sebuah .com. Mungkin juga pada akhirnya, jika anda sudah sangat sukses, anda akan harus membutuhkannya, jadi saya akan membiaskan anda untuk mendapatkannya jika anda bisa.

Jika tidak tersedia, saran saya adalah pergi dengan .net, .co, atau ccTLD (country code TLD) yang diketahui. Itu adalah taruhan terbaik anda. ccTLD yang dikenal mungkin seperti di .ca di Kanada atau .it di Italia. atau .id di Indonesia, dll.

 

5. Hindari pelanggaran merek dagang

Anda harus berhati-hati karena bukan apakah menurut anda nama domain anda bisa jadi membingungkan. Tetapi apakah jika sebuah sebuah perusahaan dapat mengambil tindakan hukum terhadap anda, lalu di tingkat yurisdiksi  seorang hakim akan mempertimbangkan nama domain anda itu membingungkan.

Hal ini juga bisa menciptakan kebingungan merek, yang sulit untuk brandability anda.

Anda harus berbicara dengan seorang pengacara atau profesional hukum jika anda berpikir brand itu bermasalah.

Pemilik merek dagang dapat mencoba menuntut pemilik nama domain, yang memiliki domain tersebut secara sah dan menggunakannya untuk tujuan bisnis, dan hal itu sangat menyebalkan.

 

6. Buatlah itu intuitif

Nama domain yang bagus memberikan gagasan bagus kepada orang-orang tentang isi situs web. Saat orang-orang melihat sebuah nama domain dan berkata, “Oh, mereka mungkin melakukan ini, mungkin ini yang akan dilakukan perusahaan itu.” itu adalah kemenangan besar.

PastaPerfected.com misalnya cukup jelas, secara intuitif tentang pasta, dan siapa pun bisa memikirkannya.

 

7. Gunakan kata kunci yang luas

Kata kunci dalam nama domain dapat membantu dengan bias kefasihan kognitif, namun juga dari perspektif SEO. Google telah membiasakan diri untuk menghindari domain dengan nama yang cocok sebagian atau sepenuhnya ini, namun anchor text yang anda dapatkan dari orang-orang yang terhubung ke domain anda dapat membantu.

Jika anda bisa mendapatkan kata kunci yang disebutkan di nama domain anda yang membantu menjelaskan dengan jelas tentang situs anda, lakukan itu. Tetapi jika anda mencoba untuk mengamankan domain yang kaya dengan kata kunci atau domain dengan kata kunci yang ditargetkan, saya akan menjauhkan diri dari mereka di tahun 2017. Mereka tidak lagi memiliki bobot yang sama di masa lalu, dan juga memiliki asosiasi negatif (dengan pengguna dan mesin telusur) yang harus anda hindari.

Sebagai contohnya, saya tidak akan membeli nama domain seperti; RecipesForPasta.com atau BuyPastaOnline.com. Saya malah akan mencari sesuatu yang sangat luas seperti Gusto.com.


Pikirkan tentang Amazon.com atau Google.com, yang jelas tidak memiliki hubungan dengan isinya. Mereka sangat bermerek, namun tidak memiliki kekayaan kata kunci.

Mereka lebih merupakan asosiasi kreatif, sama seperti “gusto” berarti “rasa” dalam bahasa Italia. Jadi saya mungkin lebih tergoda untuk pergi ke arah itu.

 

8. Oke untuk menambahkan atau memodifikasinya

Jika nama domain anda tidak tersedia, tidak buruk untuk menambahkan kata akhiran atau awalan. Oke untuk menggunakan ekstensi TLD alternatif, seperti yang telah kita bicarakan sebelumnya, dan oke untuk menjadi sedikit kreatif dengan merek online anda.

Misalnya, nama merek saya adalah Pastaterra. Mungkin saya sudah punya toko di suatu tempat dan saya telah menjual pasta di toko saya dan sekarang saya akan online dengannya. Nah, saya boleh melakukan sesuatu seperti ThePastaterra.com, atau PastaterraShop.com, atau bahkan Pastaterra.net.

lina

Recent Posts

99+ Daftar Istilah E-commerce (Update 2024)

Optiscore merupakan perkiraan seberapa baik kinerja akun Iklan Google Anda. Anda dapat dengan mudah memanfaatkan…

2 months ago

Google OptiScore – Apakah 100% Selalu Yang Terbaik?

Optiscore merupakan perkiraan seberapa baik kinerja akun Iklan Google Anda. Anda dapat dengan mudah memanfaatkan…

4 years ago

Strategi Membuat Konten Hanya Dalam 12 Minggu Untuk 1 Tahun

Tahun 2020 telah tiba dan saatnya membuat checklist selama 1 tahun (goal). Di artikel ini,…

4 years ago

4 Metrik Pemasaran Email Yang Penting

Beberapa dari kalian pemilik usaha/pebisnis kecil jika memiliki modal 1juta untuk memasarkan bisnis Anda, mungkin…

4 years ago

Panduan Non-Teknis untuk Meningkatkan Kecepatan Situs

Kecepatan situs merupakan hal yang penting bagi orang-orang memiliki website. Jika website Anda lama untuk…

4 years ago

Ambang Peringkat Iklan (Ad Rank Thresholds)

Adalah harga cadangan untuk iklan Anda. Jika tawaran Anda lebih rendah dari ambang, iklan Anda…

4 years ago