Categories: Tips

Google Adwords Tips : Abaikan Pesaing Anda

Jika Anda menggunakan Google Adwords untuk bisnis Anda, berdasarkan catatan sejarah bisnis, mungkin sebagian besar dari Anda akan mendapatkan hasil yang mengerikan tanpa Anda sadari. Ada banyak alasan mengapa hal ini terjadi, tetapi kami sudah melihat bahwa banyak uang terbuang oleh beberapa klien dan pengiklan yang terlalu banyak fokus pada apa yang dilsayakan pesaing mereka dibandingkan kesalahan lain yang mungkin terjadi dalam suatu sayan Google Adwords. Saran kami: abaikan pesaing Anda!

Sejarah Singkat Adwords

Ketika Google Adwords pertama kali muncul, Adwords adalah anugerah bagi perusahaan yang tidak mampu untuk menyewa agen perusahaan pemasaran atau iklan, namun membutuhkan cara untuk mengenalkan tentang produk dan / atau jasa mereka. Yang umumnya dilakukan oleh kebanyakan orang adalah membuat akun, menghubungkan kartu kredit ke akun, menyiapkan beberapa iklan, dan tiba-tiba penjualan akan datang mengalir. Pengoptimalan kampanye memiliki fokus utama di pengelolaan tawaran, dan gaya lelang untuk kata kunci. Pemikiran awam adalah jika Anda ingin mendapatkan prospek bisnis yang banyak, Anda harus nomor satu, kalahkan semua pesaing Anda.

Adwords, Hari ini

Google Adwords menjadi lebih kaya fitur (baca: “kompleks”) dalam beberapa tahun terakhir. 50% dari pengguna Adwords akan menyerah mengelola kampanye mereka sendiri dan menyerahkannya ke profesional (salah satunya: Oasis Me), atau bahkan ada yang menyerah dan tidak menggunakan Adwords sama sekali. Menjalankan kampanye Adwords yang sukses, bagi kebanyakan orang adalah hal yang sulit (baca: “pusing”).

Kami Tidak Dapat Mendengar Anda

 

Masih Mengarahkan Fokus Anda Pada Kompetisi?

Inilah yang cenderung terjadi jika Anda memperhatikan posisi iklan pesaing Anda:

“Baiklah, saya punya iklan di nomor #1 untuk kata kunci saya yang paling berharga. Saya memenangkan lomba, saya mengambil semua prospek bisnis, saya mengalahkan pesaing saya!”

“Oh tidak, pesaing saya mengambil posisi #1 dari saya! Sekarang dia mendapatkan semua bisnis! Sebaiknya saya naikkan tawaran (bid) iklan saya. ”

“Yes! Saya di posisi #1 lagi. Syukurin kamu!”

“Tidak! Dia #1 lagi, saya harus naikkan tawaran saya lagi.”

“Wow, iklan tersebut benar-benar mahal, dan saya hampir tidak mendapatkan prospek bisnis dari ini. Apa yang menyebabkannya? “

Penyebabnya adalah dari waktu ke waktu anggaran (budget) Anda semakin lebih cepat habis dan lebih cepat lagi, sehingga frekuensi iklan yang muncul akan semakin kurang dan kurang. Anda membayar lebih, frekuensi kurang. Hal yang sama terjadi dengan pesaing Anda. Anda mungkin berpikir ini sangat bagus untuk Google, tapi Google menyadari bahwa dalam jangka panjang, hal ini akan berbahaya dan pada akhirnya para pengiklan akan tidak menggunakan sistem iklan Google dan mengalokasikan anggaran ke pemasaran yang memberikan ROI yang lebih baik. Jadi..

Posisi #1 Tidak Selalu yang Terbaik

Satu mitos awam yang sering terjadi pada para amatiran adalah bahwa posisi #1 selalu terbaik. Memiliki peringkat lebih tinggi dalam hasil pencarian Google Adwords tidak selalu lebih baik. Chris Sparks, seorang pemasaran pencarian perusahaan intelijen kompetitif bernama iSpionage baru-baru ini menunjukkan bahwa beberapa perusahaan telah menemukan sukses dengan menargetkan iklan mereka ke halaman 2 hasil pencarian.

Sebuah Cara yang Lebih Baik

Hal di atas bertentangan setiap prinsip yang Anda pelajari di sekolah bisnis. Tetapi bagi banyak atau sebagian besar pengiklan Adwords, langkah pertama mengoptimalkan kampanye adalah mengabaikan pesaing Anda. Mengabaikan disini memiliki arti yang terbatas, yaitu, bahwa Anda harus mengabaikan posisi iklan mereka, atau apakah iklan mereka muncul dan iklan Anda tidak muncul. Anda tidak boleh mengabaikan fakta-fakta bahwa pesaing Anda menggunakan Adwords, atau kata kunci apa yang mereka targetkan. Jadi, jika Anda tidak fokus pada persaingan, apa yang harus Anda fokuskan? Konversi.

 

Apa Itu Konversi?

Konversi adalah tidak hanya ketika seseorang mengklik iklan Anda dan datang ke website Anda, tetapi lebih ketika mereka melakukan apa yang Anda ingin mereka lakukan di situs web Anda. Jika Anda menjalankan situs e-commerce, Anda ingin orang yang mengklik iklan Anda untuk membeli sesuatu. Sebuah hotel ingin seseorang untuk memesan kamar secara online. Atau mungkin untuk bisnis Anda, Anda ingin orang-orang untuk mengisi formulir online. Semua bentuk konversi tersebut dapat dilacak, dan semua kegiatan lain dalam pemasaran online adalah untuk mencapai tujuan ini.

Mengapa Konversi?

Dengan berfokus pada tingkat klik-tayang (TKT) atau bahasa kerennya Click-Through-Rate (CTR), konversi, biaya per konversi, dan nilai per konversi, pengiklan akan mendapatkan sebagian besar lalu lintas dengan konversi yang cukup tinggi dengan harga terendah dan akhirnya menghasilkan rata-rata pendapatan tertinggi. Sederhananya, konversi, bersama-sama dengan data lain, dapat memberitahu Anda bagaimana kampanye Anda benar-benar teroptimasi sedangkan membandingkan dengan pesaing dapat memberikan data yang salah dan membuat Anda keluar jalur (baca: “bangkrut”).

Dengan berfokus pada konversi Anda juga akan fokus pada pengalaman layanan pelanggan, bukan hanya pada bagian sebelum pelanggan mengklik iklan Anda. Penurunan aliran calon pelanggan secara online mungkin terjadi karena revisi yang telah Anda buat baru-baru ini pada salah satu formulir online Anda. Solusi untuk hal ini adalah perbaiki formulirnya. Dan mungkin ada peluang lain untuk meningkatkan prospek bisnis yang Anda dapatkan, tanpa menghabiskan uang ekstra sepeser pun, dengan mendesain ulang halaman website Anda (baca: landing page). Tetapi jika Anda berfokus pada posisi iklan pesaing Anda dalam hasil pencarian iklan, Anda akan kurang memperhatikan resiko dan peluang yang bisa Anda dapatkan.

Kami telah melihat klien dengan kampanye yang kurang optimal dimana setelah dikelola oleh Oasis Me dengan beberapa optimasi sana-sini, pengeluaran bulanan menjadi lebih hemat setengahnya dan konversi meningkat. Jika Anda sekarang telah mengelola kampanye dengan fokus untuk bersaing posisi dengan pesaing Anda, mungkin ada peluang bagi Anda untuk menghabiskan anggaran yang lebih sedikit dan mendapatkan lebih banyak prospek bisnis di akun Adwords Anda bersama Oasis Me, Certified Google Partner.

OasisMe Digital Marketing

Recent Posts

99+ Daftar Istilah E-commerce (Update 2024)

Optiscore merupakan perkiraan seberapa baik kinerja akun Iklan Google Anda. Anda dapat dengan mudah memanfaatkan…

2 months ago

Google OptiScore – Apakah 100% Selalu Yang Terbaik?

Optiscore merupakan perkiraan seberapa baik kinerja akun Iklan Google Anda. Anda dapat dengan mudah memanfaatkan…

4 years ago

Strategi Membuat Konten Hanya Dalam 12 Minggu Untuk 1 Tahun

Tahun 2020 telah tiba dan saatnya membuat checklist selama 1 tahun (goal). Di artikel ini,…

4 years ago

4 Metrik Pemasaran Email Yang Penting

Beberapa dari kalian pemilik usaha/pebisnis kecil jika memiliki modal 1juta untuk memasarkan bisnis Anda, mungkin…

4 years ago

Panduan Non-Teknis untuk Meningkatkan Kecepatan Situs

Kecepatan situs merupakan hal yang penting bagi orang-orang memiliki website. Jika website Anda lama untuk…

4 years ago

Ambang Peringkat Iklan (Ad Rank Thresholds)

Adalah harga cadangan untuk iklan Anda. Jika tawaran Anda lebih rendah dari ambang, iklan Anda…

4 years ago